anten Tuan Rumah Olimpiade Negara Islam

Jumat, 29 Agustus 2008 | 20:14 WIB

SERANG, JUMAT - Olimpiade Negara Islam yang direncanakan digelar di Provinsi Banten pada 2013 mendatang memperlombakan 12 cabang olahraga dan diharapkan para atlet dari daerah ini ikut bertanding dan mempersiapkan diri sejak dini.

"Kami berharap para atlet dan santri dari Banten tidak hanya sebagai penonton tapi turut bertanding dan pengurus cabang dari berbagai daerah melakukan pembinaan mulai dari sekarang untuk menghadapi Olimpiade Negara Islam tersebut," kata Menpora Adhyaksa Dault di Pandeglang, Banten, Jumat.

Sedangkan cabang yang dilombakan tersebut diantaranya atletik, basket, renang, angkat besi, taekwondo, karate, judo, balap sepeda dan bola voli.

Ia mengatakan, dengan ditunjuknya Provinsi Banten sebagai tempat pelaksanaan Olimpiade, maka perlu ada persiapan matang termasuk membangun berbagai sarana untuk menunjang lomba seperti lintasan atletik, kolam renang, dan sarana pusat kegiatan olahraga yang bertaraf internasional.

Khusus untuk cabang renang pada olimpiade itu tentu dipersiapkan dua kolam renang yang khusus untuk laki-laki dan perempuan.
Dalam lomba renang di kolam perempuan tidak diperkenankan para laki-laki untuk menonton, maka wasit dan perangkat pertandingan juga dari kaum hawa begitu juga sebaliknya.

Namun untuk cabang lainnya seperti atletik dapat ditonton oleh perempuan dan laki-laki, dan pakaian wanita tentunya harus menutup aurat.

Untuk mempersiapkan perhelatan olimpiade tersebut beberapa bulan mendatang, Menpora bersama Ketua Umum KONI Pusat Rita Soebowo dan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah akan mengunjungi Iran untuk mematangkan pelaksanaan.

Bahkan persiapan pelaksanaan Olimpiade itu harus dimulai sejak sekarang oleh KONI Pusat dan Pemprov Banten tentunya didukung penuh oleh Menpora.

Untuk mendatangkan atlet pada 56 negara tentunya bukan perkara mudah, melainkan harus persiapan matang demi menjaga citra bangsa di mata para pemimpin negara Islam, kata mantan Ketua Umum KNPI pusat itu.

Mengenai persiapan pelaksanaan Olimpiade itu telah mendapat lampu hijau dari Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono dan Wapres Jusuf Kalla.

http://www.kompas.com/read/xml/2008/...e.negara.islam